Lorong IT – Memori penuh di ponsel pintar (HP) adalah masalah yang seringkali membuat frustrasi.
Terutama ketika kamu telah menghapus beberapa aplikasi atau berkas dan tetap menghadapi penyimpanan yang terus terisi.
Ada empat penyebab umum mengapa memori HP tetap penuh setelah penghapusan. Berikut ulasannya serta solusi-solusi untuk mengatasinya seperti dikutip dari Android Authority.
1. Berkas Cache yang Belum Dihapus
Salah satu penyebab utama memori HP tetap penuh adalah berkas cache yang belum dihapus.
Berkas cache adalah berkas sementara yang disimpan oleh aplikasi untuk mempercepat akses data.
Meskipun bermanfaat, berkas cache bisa mengakumulasi ruang penyimpanan yang signifikan jika tidak dihapus secara berkala.
Kamu dapat membersihkan berkas cache dengan pergi ke pengaturan, lalu masuk ke menu Aplikasi atau Penyimpanan.
Di sana, kamu akan menemukan opsi untuk membersihkan cache untuk setiap aplikasi.
2. Berkas yang Masih Ada di Tempat Sampah
Kadang-kadang, berkas yang kamu hapus belum benar-benar terhapus dan masih ada di tempat sampah atau dalam folder “Sampah”. Ini bisa termasuk foto, video, atau berkas lain yang kamu anggap telah dihapus.
Periksa folder “Sampah” dan pastikan untuk menghapus berkas-berkas yang ada di sana secara permanen. Setelah itu, kamu akan mendapatkan kembali ruang penyimpanan yang seharusnya tersedia.
3. Aplikasi yang Masih Menyimpan Data
Beberapa aplikasi dapat menyimpan data atau berkas di penyimpanan internal meskipun aplikasi tersebut telah dihapus. Ini terutama berlaku untuk aplikasi yang sering digunakan untuk mengunduh berkas, seperti aplikasi media sosial atau aplikasi streaming.
Coba periksa pengaturan aplikasi dan pastikan bahwa data aplikasi telah dihapus bersama dengan aplikasinya. Selain itu, kamu juga dapat mencari aplikasi pembersih penyimpanan yang dapat membantu mengidentifikasi dan menghapus data yang tidak terpakai.
4. Aplikasi yang Terus Mengumpulkan Data
Beberapa aplikasi memiliki kebiasaan mengumpulkan data secara terus-menerus, yang dapat mengisi ruang penyimpanan seiring waktu. Ini termasuk aplikasi media sosial yang menyimpan cache gambar dan video atau aplikasi email yang menyimpan lampiran.
Kamu dapat mengelola pengaturan privasi dan data aplikasi di pengaturan. Pastikan untuk membatasi data yang diizinkan oleh aplikasi dan membersihkan berkas cache secara berkala.
Sumber: www.cnbcindonesia.com