Lorong IT – Apple nampaknya berencana menggantikan Google sebagai layanan mesin pencari default di browser Safari. Raksasa Cupertino itu dilaporkan akan menggantinya dengan mesin pencari DuckDuckGo.
Laporan Bloomberg mengutip Hakim Distrik Amerika Serikat (AS) Amit Mehta. Hakim itu yang menangani persidangan kasus antimonopoli Google.
Ia membuka testimoni transaksi CEO DuckDuckGo Gabriel Weinberg dan SVP machine learning & AI Apple John Giannandrea.
Percakapan keduanya dalam rangka uji coba antimonopoli pada Google Search. Apple dituduh memiliki kesepakatan yang menguntungkan Google dengan menjadikannya sebagai opsi default pada browser Safari.
Weinberg dalam kesaksiannya mengatakan perusahaannya telah mengadakan 20 pertemuan dengan Apple untuk melakukan perubahan. Dikutip dari ArsTechnica, Jumat (6/10/2023), integrasi DuckDuckGo telah dilakukan di Safari.
Namun kesaksian itu berbeda dengan testimoni Giannandrea. Mantan bos Google Search tersebut membantah peralihan itu.
Dia mengatakan keamanan privasi mesin pencari DuckDuckGo masih dipertanyakan. Platform itu disebut mengandalkan mesin pencarian yang dikembangkan Microsoft, Bing, pada sejumlah area.
Sementara dalam kesaksian uji coba sebelumnya, Apple dan Microsoft disebut mempertimbangkan akan memperluas kerjasama bahkan mengakuisisi Bing untuk bisa tersedia secara default di perangkat Apple.
Apple juga dilaporkan pernah memikirkan opsi mengembangkan mesin pencariannya sendiri. Pilihan ini menjadi satu-satunya alternatif terbaik bagi produsen iPhone tersebut.
Sumber: www.cnbcindonesia.com