Sentani, diskominfo.jayapurakab.go.id – Pusat Pelatihan Sumberdaya Manusia Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi selenggarakan Bimbingan Teknik Pengelolaan Online Video Platform (OVP). Kegiatan diselenggarakan di Hotel Claro Makasar berlangsung dari 14-17 Oktober 2024. Tujuan Kegiatan bimbingan teknis ini menurut Fujiartanto selaku Kepala Pusat Pelatihan SDM Desa, Daerah Tertinggal dan Trasmigrasi bertujuan menyiapkan kapasitas para pengelola atau admin OVP baik dari pusat maupun Balai kemendesa dan para content creator desa diwilayah dampingan balai. Kegiatan diikuti 90 orang Conten creator Desa, dan 20 orang Penggerak Swadaya Masyarakat dari Balai kementerian desa yaitu Balai Besar Yogyakarta, Balai Denpasar, Balai Makasar, Balai Ambon dan Balai Jayapura.
Kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan OVP dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia, Desa, Daerah tertinggal dan Trasnmigrasi (BPSDMDDTT) Lutfiyah Nurlalela, pada kesempatan tersebut beliau berpesan pentingnya pengelolaan OVP sebagai rumah pembelajaran, serta perlu pengelolaan yang baik agar OVP akademi desa sebagai sebuah platform pembelajaran dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan pengguna platform. Hal tersebut ditegaskan Fujiartanto pada kesempata penjelasan teknis kegiatan bahwa Akademi Desa sebagai pusat pembelajaran masyarakat (community center learning) yang diharap mampu memberikan ruang berbagi pengetahuan (knowledge sharing) tentang inovasi, pembangunan, dan kehidupan masyarakat desa, daerah tertinggal, dan transmigrasi untuk peningkatan kapasitas dan kualitas masyarakat desa.
Selanjutnya ditegaskan Lutfiyah Nurlaela bahwa perlunya dilakukan kolaborasi Learning Management System (LMS) Pendampingan dengan Online Video Platform (OVP) serta Platform Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis (P2KTD) yaitu lembaga profesional yang menyediakan jasa keahlian teknis tertentu di bidang Pengembangan Ekonomi Lokal dan Kewirausahaan, Pengembangan Sumber Daya Manusia, dan Infrastruktur Desa, selanjutnya disampaikan Perguruan Tinggi untuk Desa (PERTIDES) akan memiliki peran strategis dalam mendukung sinergitas platform pembelajaran yang dibangun melalui P3PD (Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa).
Pada Bimbingan Teknik OVP, menghadirkan narasumber yaitu Aris Kurniawan Direktur APTIKA Kementerian Komunikasi dan Informasi dan Gustaf Griapon Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura. Aris Kurniawan menyampaikan materi pemanfaatan Online Video Platform untuk pembelajaran masyarakat, sedangkan Gustaf Griapon berbagi praktik baik pengelolaan komunitas dalam pembejaran masyarakat kampung-kampung di kabupaten jayapura melalui Peran komunitas PEMANTIK ( Pace Mace Admin Teknologi Informasi & Komunikasi ), Komunitas PEMANTIK yang diinisiasi Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura dalam rangka memperkuat literasi digital bagi masyarakat kampung/desa.
Pada kegiatan bimbingan teknik difasilitasi oleh tim pengembang OVP, dan Tenaga ahli P3MD/P3PD, adapun materi yang disampaikan adalah pengenalan Online Video Platform, Cara login dan registrasi pada platform OVP, Upload Video, Pengenalan fitur-fitur utama OVP, selanjutnya dilakukan praktik simulasi sesuai peran user OVP yaitu Content Creator Desa, Admin Balai dan Admin Pusat. Menurut Fujiartanto adanya Pembagian fungsi dan peran dalam pengelolaan Online Video Platform bertujuan untuk menjamin keberlangsungan OVP sebagai platform pembelajaran masyarakat.
Sumber: https://jurnalpost.com/content-creator-desa-ikuti-bimbingan-teknis-pengelolaan-ovp-di-makasar/73149/
